Hasil
Identifikasi Masalah- Masalah di Kelurahan Tammua
Kecamatan
Tallo Kota Makassar
A. Masalah
Tata Ruang
1. Ruang
Terbuka Hijau
RTH, Ruang terbuka hijau
tidak terdapat di kelurahan Tammua, adapun lahan kosong yang berupa
kebun dan lapangan merupakan milik warga. Namun masyarakat Kelurahan Tammua
sering menggunakan lahan kosong tersbut sebagai tempat bermain dan berolahraga
meskipun tidak layak digunakan dan bukan di peruntukan untuk public.
ü Solusi
: Sebaiknya Pemerintah setempat melakukan pembebasan lahan dan menyediakan
ruang terbuka hijau yang dapat digunakan sebagai sarana bermain dan berolahraga
bagi warg setempat.
2. Kerapatan
Bangunan
Kelurahan
Tammua meruapakan kelurahan dengan kepadatan bangunan yang cukup tinggi,
khususnya di Jl. Kamboja RT 4 yang tingkat kerapatan bangunannya sangat tinggi.
Selain itu, kondisi jalan yang sempit sementara hampir setiap rumah memiliki
kendaraan. Dalam hal ini, masalahnya adalah kerapatan bangunan sehingga tidak
tersedia tempat parkir kendaraan maka warga memarkir kendaraannya di pinggir
jalan dan menganggu pengguna jalan.
ü Solusi
: Mungkin dapat dilakukan peninjauan terhadap bangunannya, karena setelah
melakukan interview di jl Kamboja ini rata-rata status sertifikatnya adalah
tanah Negara. Dan terdapat beberapa rumah sewa. Selain itu mungkin perlu
dilakukan pelebaran jalan atau penyediaan lahan parkir agar kendaraan warga tidak
menganggu pengguna jalan
B. Masalah
social
Kelurahan
Tammua termasuk dalam kelurahan kumuh, selain karena kepadatan bangunan juga
dapat dilihat dari kebersihan lingkungan. Sampah berserakan dimana- mana,
sementara penyediaan tempat sampah juga masih minim. Kelurahan Tammua juga
rawan banjir, salah satu penyebabnya adalah drainase yang sering tersumbat.
ü Solusi
: Sebaiknya ada penyuluhan atau kegiatan – kegiatan yang mampu meningkatkan
kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan. Dan baik itu
pemerintah atau masyarakat sendiri bisa menyediakan tempat sampah.